Selasa, 17 Juli 2012

MANFAAT PEMAHAMAN PERILAKU BAGI PROFESI BK


DASAR-DASAR PEMAHAMAN PERILAKU

Personality => Kepribadian
Persona => Topeng => Pada umumnya perilaku manusia dihiasi oleh persona bukan pada perilaku yg sebenarnya, persona TIDAK SELALU JELEK, tergantung kita ingin menggunakan topeng yg mana.
TOPENG dimaksudkan untuk menggambarkan perilaku, watak/pribadi seseorang yg dimanifestasikan dalam kehidupan sehari-hari, tdk selalu membawakan dirinya sebagaimana adanyaàuntuk menutupi kelemahannya.
JIKA mendekati kesesuaian disebut KEPRIBADIAN. Jika tidak sesuai disebut TOPENG.
a.      KOSWARA
ð  Merupakan salah satu bidang dalam psikologi yg memperlajari perilaku manusia secara total dan menyeluruh
ð  “total dan menyeluruh” mencakup unsur2 gabungan dan semua aspek itu ada, yg dilakukan oleh individu :
Perilaku kepribadian => domisili+perasaan+emosi+motivasi+belajar+bekerjasama
ð  Daya tarik dan emosi merupakan salah satu yg membedakan kepribadian


b.      ATKENSON
ð  Kepribadian merupakan segala bentuk pola pikir, emosi dan perilaku yg berbeda dan merupakan karakteristik yg menentukan gaya personal individu dan mempengaruhi interaksinya dengan lingkungan.
ð  Sifat khas manusia yg membedakan orang satu dengan yg lain : gaya personal
ð  Manusia itu cenderung melindungi egonya, maka dalam berperilaku selalu menimbulkan hal yg baik-baik saja
ð  Karakter dibentuk melalui pembiasaan

c.       WHITERINGTON
ð  Kepribadian sebagai keseluruhan tingkahlaku yg diintegrasikan sebagaimana yg tampak pada orang lain è KEPRIBADIAN : BUKAN mutlak pembawaan tapi lebih pada perilaku yg dibangun dlm kurun wktu yg lama melalui proses sesuai dng lingkungan dan budaya (sosiokultural)
ð  Cara pemakaian kepribadian ada 2 :
1.      POPULER : kepribadian adalah kesan yg ditimbulkan oleh sifat-sifat lahiriyah seseorang (ex: cara berpakaian, cara berbicara, daya pikat, sifat2 jasmani)
2.      Kepribadian meliputi sifat2 khas yg unik yg selamanya ada pada orang yg bersangkutan, tetapi tdk selalu tampak pada observasi sepintas lalu/sekilas yg dilakukan pertama kali
BATASAN :
A.    SEARS (2006) dkk : Perilaku adl segala bentuk tindakan yg dilakukan atau direncanakan => perilaku manusia bukan sesuatu yg kebetulan melainkan direncanakan => perilaku manusia mengarah pada tujuan => perilaku pada umumnya sistematis
B.     SARLITO (1997) : perilaku sbg bentuk tindakan yg mempunyai obyek tertentu dan mengandug penilaian (suka, tidak suka).
ð  Obyek : pasti ada tujuan
ð  Penilaian : perilaku manusia yg dilakukan bisa dievaluasi yg kadang2 menimbulkan rasa suka/tdk suka
ð  Ex : (tujuan) kuliah, (obyek) perkuliahan, saat dosen galak menimbulkan rasa tidak suka (penilaian), kemudian timbul perilaku negatif
C.      MAR’AT (1981) : perilaku adalah kumpulan dari berfikir, keyakinan, dan pengetahuan, memiliki evaluasi (negatif/positif) yg bersifat emosional
ð  Manusia dlm berperilaku dipikir terlebih dahulu (aspek kognitif), perasaan/keyakinan(aspek avektif)
ð  Ketika manusia melakukan sesuatu yg bersifat emosional, pasti akan melakukan penyesalan.
D.    BARKOWITS (dlm ALO LILITERI 1997) : suatu respon yg evaluatif, dinamis, dan terbuka terhadap kemungkinan perubahan dikarenakan interaksi dng lingkungannya
-. Respon : perilaku manusia terjadi karena adanya aksi kemudian terjadi reaksi
-. Evaluatif : bisa dinilai “perilaku saya akan seperti apa?”
-. Dinamis : perilaku itu tidak monotone/selalu berkembang, karena ada interaksi dengan orang lain.
E.     SUGENG (1995) : perilaku merupakan kesiapan individu untuk merespon terhadap obyek sbg manifestasi dari sistem nilai dan norma yg ada di dalamnya.

FAKTOR YG MEMPENGARUHI MUNCULNYA PERILAKU
ASPEK
KETERANGAN
1.     KONDISI PSIKOLOGIS : kondisi kejiwaan seseorang yg dpt dilihat dari perilakunya
a.       Pikiran : kondisi pikiran seseorang dpt ditunjukkan dng perilakunya
b.       Perasaan : perasaan senang dan perasaan tidak senang
c.        Kemauan : kemauan yg kuat dpt mendorong munculnya perilaku
d.       Kebutuhan psikologis : jika kebutuhan psikologis terpenuhi maka seseorg cenderung berperilaku normal
2.     KONDISI FISIOLOGIS : kondisi dimana fisik seseorang dapat mempengaruhi perilaku seseorang
a.       Kesegaran : diperoleh jika individu tdr dengan cukup, olahraga teratur dsb
b.       Kesehatan : jika kesehaan terganggu, maka perilaku terhambat
c.        Kelalaian : suatu keadaan fisik yg membuat seseorng berbeda dng orang lain pada umumnya
d.       Kebutuhan fisiologis : makan dan minum mrupakan kebutuhan manusia untuk dpt bertahan hidup
3.     STIMULUS :  belajar merupakan peristiwa terbentuknya asosiasi2 antara peristiwa yg disebut stimulus dan respon.
ð  Ciri2 belajar dng Trial & Eror : adanya aktivitas, adanya berbagai respon terhadap berbagai situasi, adanya eliminasi trhadap berbagai respon yg salah, ada kemajuan reaksi2 mencapai tujuan.
Sesuatu yg datang dari luar, yg dapat mempengaruhi perilaku seseorang :
a.       Obyek (benda) : obyek tertentu yg menarik perhatian individu merangsang keinginan individu untuk menanggapi obyek tersebut. Ex : anak mendapat mainan, dia akan merawatnya dll
b.       Ilmu pengetahuan (pikiran) : setiap manusia memiliki perbedaan dlm berperilaku krn pengetahuan yg dimiliki berbeda dr setiap individu trsbt yg kemudian mempengaruhi perilakunya dlm bertindak. Ex : tau merokok berbahaya, maka menghindari.
c.        Orang lain (interaksi, komunikasi) : stimulus yg dtg dari lain dpt berupa interaksi dan komunikasi
4.       SUASANA/ SITUASI
a.       Menyenangkan : suasna menyenangkan dpt mempengaruhi individu untuk berperilaku sesuai dengan keadaannya
b.       Tidak menyenangkan : ex.individu dlm kelompok yg membosankan, mk dia cenderung pasif


TEORI KEPRIBADIAN UNTUK MEMAHAMI PERILAKU
PERVIN :
1.      Pembahasan ttg struktur aspek kepribadian bersifat relatif stabil
2.      Pembahasan ttg proses : konsep ttg motivasi untuk menjelaskan perilaku
3.      Pertumbuhan dan perkembangan : kepribadian berkembang sesuai dng pertumbuhan dan perkembangan
4.      Pembahasan ttg psikopatologi : hakikat gangguan kepribadian dan tingkah laku
5.      Pembahasan ttg perubahan perilaku : konsep ttg modifikasi perilaku, mengubah perilaku agar tidak menyimpang
=> menyimpang(dilihat dari patologis) : penyimpangan perilaku dari normal yg ada. Menyimpang(konseling) : sebatas pada orang2 yg normal

MANFAAT PEMAHAMAN PERILAKU BAGI PROFESI BK
-. Memudahkan untuk mengenali individu yg dibimbing
-. Memahami scr utuh & menyeluruh terhadap masing2 individu
-. Memahami sifat anak didik scr mendalam
-. Diperoleh pemahaman yg utuh terhadap anak didik shg mempermudah memberi pertolongan scr tepat
-. Mengenali scr mendalam terhadap anak didik shg dpt menghindarkan munculnya konflik

KEMAMPUAN DASAR MANUSIA
1.      Otak dan perilaku
ð  Perilaku manusia dikontrol oleh otak, hub.baik antara otak dan perilaku untuk memotivasi aktivitas manusia
ð  Ex : jika perasaan sedang senang maka perilaku cenderung positif
ð  Prosesnya ada 3 : proses alamiah, proses fisiologis, proses psikologis (ex : proses melihat bunga mengirim sensor ke otak penghayatan dan penilaian yaitu kesadaran)
2.      Hubungan otak dengan perilaku
-. Adanya observasi klinis (kesehatan) : apabila kondisi otak dlm keadaan sehat, maka akan menimbulkan perilaku yg benar
-. Stimulus/dorongan/rangsangan
-. Meningkatkan potensi diri
-. Perdebatan ttg kontrol diri menurunkan ttg agresivitas orang yg mempunyai kontrol diri yg baik alh orang yg tdk agresif
-. Fungsi kompleks otak =>  muncul aktivitas manusia (logika, ingatan, persepsi)

(ini adalah salah satu rangkuman dari  mata kuliah Dasar-Dasar Pemahaman Perilaku yang diampu oleh Dra. Sri Wiyanti, M.Si., beliau adalah salah satu Dosen Bimbingan dan Konseling, Universitas Sebelas Maret)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar